![]() |
Pergunu Jepara studi banding ke Amanatul Ummah. (Foto: Istimewa) |
Alhimna.Com - Pimpinan Cabang
(PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) dan Kelompok Kerja Madrasah
Aliyah (KKMA) 02 Jepara Jawa Tengah melaksanakan kegiatan studi banding ke
Pesantren Amanatul Ummah Pacet, Mojokerto, Sabtu (11/8) kemarin.
Studi
banding diikuti pengurus Pergunu Jepara dan 38 Kepala Madrasah Aliyah yang
bernaung di bawah LP Maarif NU Kabupaten Jepara.
Ketua
PC Pergunu Jepara Nur Khandir menyatakan, dipilihnya Pesantren Amanatul Ummah
karena lembaga berbasis pesantren tersebut berhasil mengelola lembaga
pendidikan mulai SMP Akselerasi, SMP Unggulan, Madrasah Internasional, maupun
lembaga yang lain.
“Tiap
tahun lebih dari 100 lulusannya di terima Perguruan Tinggi (PT) favorit di
Indonesia. Separohnya masuk fakultas Kedokteran,” terangnya dalam siaran
persnya.
Lulusannya
masih menurutnya berhasil mendapat beasiswa studi di Jepang, Korea, Maroko,
Turki, Jerman Australia, Finlandia, maupun di negara yang lain. Yang patut
diacungi jempol Pesantren ini pernah mendapat penghargaan The Best Famous
School.
Rombongan
Pergunu dan KKMA 02 Jepara di Amanatul Ummah disambut langsung KH Asep
Saifuddin Chalim pengasuh pesantren yang juga Ketua Umum PP Pergunu.
Dalam
paparannya Kiai Asep menyampaikan 2 kunci sukses Amanatul Ummah. Pertama, guru
yang baik dan sistem yang kompetitif. “Guru harus terus menjelaskan sampai
muridnya mengerti, dan murid harus terus bertanya sampai dia mengerti,”
terangnya.
Sehingga
lembaga pendidikan dituntut tidak hanya mengikuti standar pendidikan dari
pemerintah tetapi harus lebih dari itu.
Kesempatan
itu Kiai Asep juga menambahkan murid harus mengamalkan beberapa amaliah di
antaranya birrul walidain (berbuat baik kepada kedua orang tua), menjaga wudlu,
berhenti makan sebelum kenyang, dan lain sebagainya.
Hal
lain lain disampaikan H Suwiganto, Ketua KKMA 02 Jepara. Dia berharap meskipun
tidak semua bisa “diduplikat” namun poin-poin pengalaman dari Amanatul Ummah
bisa dicoba di madrasah masing-masing. (ip)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar